Anak-anak ingin bersenang-senang!
Pada usia pengembangan 2 sampai 6 tahun, anak-anak umumnya tidak tahu manfaat membangun keterampilan dan tidak mengaitkan manfaat dengan menjadi baik pada dirinya. Mereka sulit untuk belajar melalui bermain. Sebagai orang tua yang paling tahu benar, anak-anak akan mengeluarkan sejumlah besar energi untuk bermain. memahami sifat anak-anak dan telah menciptakan kurikulum yang memanfaatkan motivasi mereka untuk mengembangkan keterampilan atletik dan kebugaran melalui serangkaian menyenangkan tapi permainan menguntungkan ... tapi jangan beritahu anak-anak ... kita diam-diam mengembangkan mereka
membangun keterampilan atletik dengan mendapatkan anak-anak menjadi tempat anak-anak sudah berusaha sekuat tenaga mereka untuk mencapai beberapa tujuan dimana otak dan otot-otot yang bekerja sama untuk belajar dan menciptakan memori otot. Itu adalah di mana terjadi pengembangan keterampilan yang tercepat. Tantangannya adalah memanfaatkan motivasi mereka untuk mendapatkan mereka ke dalam mode ini keterampilan-membangun. Kebanyakan orang dewasa terlalu langsung dalam pendekatan mereka ketika pelatihan anak-anak muda karena mereka lupa bahwa anak-anak di usia ini memiliki motivasi yang sama sekali berbeda.
Tujuan kami adalah untuk akhirnya mendapatkan anak-anak untuk melakukan latihan tertentu yang membangun keterampilan penting saat berada dalam konsentrasi. Untuk mengajar anak-anak untuk menggiring bola dari satu lingkaran ke yang lain secepat mereka dapat adalah latihan yang bagus untuk belajar mengontrol bola. Cukup memerintahkan mereka untuk melakukannya hasil dalam upaya, tidak termotivasi terganggu. Namun,kita, memperkenalkan permainan dengan tujuan menyenangkan dan kemudian bola dimasukkan setelah anak-anak mengetahui dan memahami permainan menyenangkan. Akibatnya, kita mendapatkan anak-anak memiliki motivasi yang tinggi dalam konsentrasi mencoba mendapatkan bola dari satu lingkaran ke yang berikutnya. untuk mengoptimalkan pembangunan keterampilan, pendekatan tidak langsung bekerja lebih cepat dan lebih baik dari pendekatan langsung tradisional untuk anak-anak yang lebih tua dan orang dewasa.
Tujuannya adalah untuk membawa anak-anak melalui berbagai tahapan sehingga mereka tidak hanya tumbuh keterampilan atletik dan kebugaran, tetapi mengembangkan minat dan cinta untuk olahraga dan aktivitas aerobik. Setiap tahap dibangun berdasarkan tahap sebelumnya dengan tantangan unik dan permainan keterampilan baru. Anak-anak yang telah melalui seluruh kurikulum yang dapat menunjukkan keahlian yang luar biasa dan telah sukses besar dalam liga olahraga.
Pada usia pengembangan 2 sampai 6 tahun, anak-anak umumnya tidak tahu manfaat membangun keterampilan dan tidak mengaitkan manfaat dengan menjadi baik pada dirinya. Mereka sulit untuk belajar melalui bermain. Sebagai orang tua yang paling tahu benar, anak-anak akan mengeluarkan sejumlah besar energi untuk bermain. memahami sifat anak-anak dan telah menciptakan kurikulum yang memanfaatkan motivasi mereka untuk mengembangkan keterampilan atletik dan kebugaran melalui serangkaian menyenangkan tapi permainan menguntungkan ... tapi jangan beritahu anak-anak ... kita diam-diam mengembangkan mereka
membangun keterampilan atletik dengan mendapatkan anak-anak menjadi tempat anak-anak sudah berusaha sekuat tenaga mereka untuk mencapai beberapa tujuan dimana otak dan otot-otot yang bekerja sama untuk belajar dan menciptakan memori otot. Itu adalah di mana terjadi pengembangan keterampilan yang tercepat. Tantangannya adalah memanfaatkan motivasi mereka untuk mendapatkan mereka ke dalam mode ini keterampilan-membangun. Kebanyakan orang dewasa terlalu langsung dalam pendekatan mereka ketika pelatihan anak-anak muda karena mereka lupa bahwa anak-anak di usia ini memiliki motivasi yang sama sekali berbeda.
Tujuan kami adalah untuk akhirnya mendapatkan anak-anak untuk melakukan latihan tertentu yang membangun keterampilan penting saat berada dalam konsentrasi. Untuk mengajar anak-anak untuk menggiring bola dari satu lingkaran ke yang lain secepat mereka dapat adalah latihan yang bagus untuk belajar mengontrol bola. Cukup memerintahkan mereka untuk melakukannya hasil dalam upaya, tidak termotivasi terganggu. Namun,kita, memperkenalkan permainan dengan tujuan menyenangkan dan kemudian bola dimasukkan setelah anak-anak mengetahui dan memahami permainan menyenangkan. Akibatnya, kita mendapatkan anak-anak memiliki motivasi yang tinggi dalam konsentrasi mencoba mendapatkan bola dari satu lingkaran ke yang berikutnya. untuk mengoptimalkan pembangunan keterampilan, pendekatan tidak langsung bekerja lebih cepat dan lebih baik dari pendekatan langsung tradisional untuk anak-anak yang lebih tua dan orang dewasa.
Tujuannya adalah untuk membawa anak-anak melalui berbagai tahapan sehingga mereka tidak hanya tumbuh keterampilan atletik dan kebugaran, tetapi mengembangkan minat dan cinta untuk olahraga dan aktivitas aerobik. Setiap tahap dibangun berdasarkan tahap sebelumnya dengan tantangan unik dan permainan keterampilan baru. Anak-anak yang telah melalui seluruh kurikulum yang dapat menunjukkan keahlian yang luar biasa dan telah sukses besar dalam liga olahraga.
